Bagaimana Membuat Belajar Menjadi Menyenangkan Bagi Anak

Oleh : dr. Theresia Santi, SpA & Emily Listmann, M.A , Smartkidz Menceng

Usia dini merupakan masa keemasan anak atau sering disebut Golden Age. Usia ini merupakan periode yang amat penting bagi seorang anak. Pendidikan pada rentan usia tersebut sangat menentukan tahap perkembangan anak selanjutnya.Anak terlahir dari rahim ibu adalah laksana sebuah kertas putih yang polos. Orang tua dan lingkungan sekitarnya yang akan membentuk kertas itu menjadi berwarna.Baik dengan menulis, menggambar, atau bahkan ada yang meremasnya menjadi tidak berarti.

Semua proses bergantung pada kehendak orang tua dan orang dewasa disekitarnya dalam proses berinteraksi kepada anak. Pendidikan pada masa anak di Golden Age menjadi tugas dan tanggung jawab bersama sebagai pengasuh serta pendidik. Namun yang sering menjadi permasalahan adalah pengaruh gadget dan kurangnya semangat belajar yang mendominasi, sehingga anak sulit konsentrasi dan akhirnya anak kurang memiliki minat untuk belajar. Lalu bagaimanakah caranya agar membuat suasana belajar menjadi menyenangkan sehingga anak menjadi tidak bosan dan jenuh saat belajar? Yuk kita bahas bersama yaa mam.

  1. Gunakan Kata-kata sederhana

Anak usia dini memiliki cara berkomunikasi yang berbeda dengan orang dewasa, oleh karena itu diperlukan kata-kata yang sederhana agar anak lebih mudah untuk menangkap pesan yang ingin kita sampaikan. Misalnya “Kak, mama punya buku cerita baru loh yuk kita baca bersama” , “Kak, tadi ada PR yang miss kasih yuk mama temani mengerjakannya.” Ubahlah kalimat perintah menjadi ajakan agar anak lebih mudah menerimanya, lalu temani anak belajar dan bangunlah suasana nyaman dan menyenangkan.

  1. Belajar Sambil Bermain

Belajar sambil bermain ini adalah metode yang sangat disarankan untuk anak usia dini. Anak akan lebih senang dan antusias apabila mendengar kata “Main” dibandingkan belajar. Lalu bagaimanakah sebenarnya konsep belajar sambil bermain? Belajar sambil bermain merupakan kegiatan yang dilakukan dengan perasaan senang, tanpa paksaan sehingga anak-anak akan lebih mudah dalam menyerap materi dengan cara yang menyenangkan. Belajar sambil bermain ini bisa diterapkan dengan pembawaan yang menyenangkan misalnya sambil bercerita tentang tokoh kesukaan anak, bisa juga dengan bermain peran anak sebagai guru dan orang tua seperti murid, atau bisa juga bermain menggunakan permainan-permainan edukasi seperti puzzle,lego,dan masih banyak lagi.

  1. Memberikan Penghargaan

Langkah terakhir yang harus dilakukan untuk membuat suasana belajar yang menyenangkan adalah dengan memberikan penghargaan. Yang dimaksud penghargaan disini adalah bukan selalu yang bersifat barang, tapi ada yang lebih penting yaitu pujian. Mengapa anak cenderung lebih manis ketika disekolah? Karena guru selalu memuji sekecil apapun yang dilakukan si anak, misalnya “Wah kakak hari ini cantik dan rapi sekali” , “Tulisannya sudah keren, besok dikecilkan sedikit lagi ya”, “Hebat sekali membacanya”, dan masih banyak kalimat pujian lainnya. Biasanya anak akan lebih semangat, karena rasa percaya dirinya sudah muncul. Jadi jangan sampai pelit pujian sama kakak ya mam J

Nah itu dia beberapa cara yang bisa diterapkan mama dan papa dirumah agar suasana belajar menjadi lebih menyenangkan sehingga anak tidak mudah bosan ketika belajar. Jika masih kesulitan boleh banget mama dan papa sharring ke guru kelas sehingga bisa terselesaikan dengan segera. Karena anak cerdas orang tua pun happy.

Contact Us for more Information

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor